HOW TO INSTALL UBUNTU SERVER
Om Swastiastu.
Hy teman-teman kali ini saya akan memberikan tutorial cara menginstall ubuntu server di VM pada server.
1. PENGERTIAN
Ubuntu server adalah ubuntu yang di desain untuk di install di server. Perbedaan mendasar, di Ubuntu server tidak tersedia tersedia GUI. Jika anda menggunakan ubuntu server artinya anda harus bekerja dengan perintah-perintah di layar hitam yang sering disebut console. Jika anda datang dari windows, maka tampilan ubuntu server seperti DOS.
2. LATAR BELAKANG
Latar belakang saya menginstall ubuntu server adalah untuk pembelajaran dan juga ingintahu terdapat perbedaan apa antara ubuntu server dan juga debian server yang sudah pernah saya pakai sebelumnya.
3. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan saya adalah ingin membandingkan antara ubuntu server dengan debian server, pasti akan ada pengalaman yang baru setiap mencoba sesuatu hal yang baru dan dari masing-masing OS pasti memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Dengan begini saya berharap bisa menemukan kekurangan dan kelebihan dari Ubunu server dibanding dengan Debian server.
4. ALAT DAN BAHAN
- Komputer Server
- Laptop
- Koneksi Internet
- Iso ubuntu server
5. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Saya membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam untuk melakukan installasi
6. TAHAP PELAKSANAAN
1. Langkah pertama masuk ke server anda kemudian buat VM yang akan anda gunakan untuk diinstall ubuntu server. Selanjutnya console VM tersebut dan pilih bahasa yang akan anda gunakan.
2. Langkah selanjutnya mulai penginstallan dengan memilih Install Ubuntu Server, memilihnya dengan cara menekan Enter.
3. Kemudian pilih bahasa untuk proses instalasinya. Saya sarankan disini pilih bahasa inggris.
4. Kemudian pilih wilayah teritorial anda karena disini tidak ada negara Indonesia jadi silahkan pilih Other.
5. Karena wilayah Indonesia berada di Asia pilih Asia.
6. Baru kemudian pilih wilayah teritorial anda yaitu Indonesia. Klik Enter
7. Kemudian pilih negara untuk pengaturan default lokal, pilih saja United States.
8. Kemudian akan muncul pertanyaan mendeteksi layout keyboard. Pilih no lalu enter.
9. Kemudian pilih negara asal keyboardnya, pilih English (US) untuk standard keyboard qwerty.
10. Pada tampilan selanjutnya juga pilih English (US) untuk keyboard layoutnya.
11. Klik Continue pada saat muncul tampilan network autoconfiguration failed.
12. Pilih metode untuk konfigurasi networknya, untuk manual pilih configure network manually.
13. Masukan IP address dari VLAN yang anda masukkan di VM anda, dan ingat oktet terakhir harus dibedakan dengan IP pada VLAN anda, karena IP tersebut akan menjadi Gateway. Kemudian klik tab lalu continue.
14. Kemudian Gatewaynya akan muncul secara otomatis, klik continue.
15. Sama dengan Gateway name server adressesnya juga akan muncul otomatis klik continue.
16. Akan mucul pemberitahuan yang mengharuskan anda untuk mengisi hostname, silahkan isi hostnamenya. Lalu Continue.
17. Selanjutnya isi domain namenya, biasanya berakhiran .edu, .net, .com, .or, .org dll.
18. Kemudian isikan nama untuk user barunya.
19. Selanjutnya isikan user name untuk akun anda, saya mengisinya sama dengan sebelumnya agar mudah diingat.
20. Isi password untuk user baru lalu klik tab lalu continue.
21. Isi password yang sama dengan password yang anda masukan sebelumnya untuk konfirmasi password anda.
22. Lalu muncul pertanyaan untuk mengekskripsi directory home anda, pilih no lalu enter.
23. Proses akan berjalan tunggu beberapa saat.
24. Kemudian akan muncul pertanyaan untuk melakukan konfirmasi terhadap zona waktu anda. Pilih yes jika zona waktu anda sudah benar.
25. Selanjutnya pilih metode untuk pemartisian, pilih saja yang Guided - use entire disk and setup LVM.
26. Selanjutnya pilih hardisk untuk partisinya, tekan enter.
27. Kemudian akan mucul pertanyaan write the change to disk and configure LVM. Tekan tab untuk memilih yes lalu tekan enter.
28. Selanjutnya, akan muncul pemberitahuan untuk pertition disknya tekan tab lalu continue dan enter.
30. Setelah proses selasai berjalan akan muncul pemberitahuan HTTP Proxy information (blank for none) pilih saja continue lalu enter.
31. Jika anda ingin mengupgrade sistem anda secara otomatis bisa pilih install security updates automatically, atau jika anda tidak ingin menupdate system anda secara otomatis anda bisa memilih no automatic updates.
32. Kemudian langkah selanjutnya pilih software yang akan diinstall pilih openssh dengan cara menekan spasi. Kenapa saya memilih menginstall openssh, karena agar bisa diremote dari laptop saya melalui ssh.
34. Lalu installasi selesai pilih continue untuk melanjutkan.
35. Tinggal tunggu beberapa saat lalu buka terminal di laptop anda, dan coba remote dengan perintah ssh hostname@ipserver. contoh:
$ ssh deva@192.168.31.2
kemudian masukan password ubuntu server tersebut, seperti yang anda isi saat proses installasi tadi.
7. HASIL DAN KESIMPULAN
Hasilnya saya telah berhasil menginstall ubuntu server pada salah satu vm di server saya. Kesimpulannya dalam installasinya sebagian besar sama dengan installasi debian server.
8. REFERENSI
- http://www.candra.web.id/mengenal-ubuntu-server/
- http://kadekisna922.blogspot.co.id/2017/01/tutorial-install-ubuntu-1604-di-server.html
No comments: